Langsung ke konten utama

cara budidaya sapi perah utung berlimpah

CARA BUDIDAYA SAPI PERAH UNTUNG BERLIMPAH


Sapi merupakan hewan ternak yang menghasilkan daging , susu dan tenaga . Budidaya sapi perah ini sangat lah telah banyak yang mengembangkannya di indonesia . Karena nilai sapai yang sangat lah tinggi dan kandungan susu yang banyak di konsumsi masyarakat indonesia khususnya .Perlu di ketahui peternakan  sapi terbesar yaitu di eropa seperti scotlandia , inggris , belanda , denmark dan francis ) italia , afrika  , australia dan asia . indonesia belum palah berkembang sekali. survei telah membuktikan peluang bisnis ini sangat lah jitu dan ampu sukses . baik saya akan memberi tahu bagaimana cara peluang bisnis budidaya sapi perah.
A.     PEMILIHAN KANDANG YANG BAIK
lokasi kandang yang ideal daerahnya jauh dari penduduk tetapi bisa di capai kendaraan , jarak kandang sapi perah minimal 10 m dari rumah dan harus terkena matahari juga agar kesehatan semakin terjaga .ukuran kandang jantan dewasa antara 1 ,5 x 2 meter atau 2 ,5 x 2 meter , sedangkan ukuran kandang betina dewasa 1, 8 x 2 , dan anak sapi berukuran 1, 5 x 1 perekor . dengan tinggi 2 – 2,5 meter dari tanah . sedangkan suhu berukuran 25 – 40 derajat celcius dan kelembaban yaitu 70 % .

B. PEMILIHAN BIBIT SAPI PERAH

1.  SAPI PERAH BETINA
o   Mampu menghasilkan susu yang banyak
o   Berusia antara 3,5 tahun sampai 4,5 tahun Sudah melahirkan anak sapi perah
o   Tidak cacat pada seluruh bagian sapi  perah
o   Tidak keadaan sakit ataupun terkenah penyakit
o   Mampu beranak setiap tahunnya
2.  SAPI PERAH JANTAN
o   Berusia antara 4 -5 tahun
o   keadaannya tidak cacat dan tidak terserang penyakit
o   mempunyai badan yang kuat dan kokoh.
o   memiliki kepala yang besar dan tanduk
C. PEMBERIAN PAKAN SAPI PERAH
Pakan yang di berikan untuk ternak berupa jerami , daun jagung , dedaunan , rumput gazah dan rumput raja . pakan hijauan di berikan pada siang hari setelah pemerahan 30 – 50 kg/hari . pakan rumpu-rumputan di berikan ke ternak jantan sekitar 10 % dan pakan tambahan 1 -2 % .
sedangkan sapi yang sedang menyusui memerlukan pakan tambahan sekitar 25 % hijauan dan konsentrat . hijauan atau rumput sebaiknya di tambahkan kacang-kacangan dan juga sapi harus di kasih air minum perhari sekitar 10 %.
D. PEMELIHARAAN KANDANG
Hasil gambar untuk gambar download
kandang harus sering di bersihkan setiap harinya agar terhindar dari penyakit , dan kotoran sapi perah di pisahkan di tempat lain agar terjadi fermentasi agar bisa di jadikan pupuk kandang yang bagus untuk tumbuhan .air minum harus tersedia setiap hari , sebaiknya air minum dan tempat pakan di luar tapi masih satu atap juga . tempat pakan dan minum lebih tinggi agar tidak terinjak -injak oleh sapi lainnya .
E. PANEN SAPI PERAH

Ini adalah hal yang sangat lah di tunggu -tunggu bagi sih perternak yaitu hasil dari sapi perah yaitu susu yang di hasilkan oleh sapi betina selain itu sapi perah juga menghasilkan daging dan kulit yanga bagus serta kotoran sapi juga bisa di jadikan pupuk kandang dan kompos .

DAFTAR PUSTAKA: kurniawan, fredi. 2017. cara budidaya sapi perah utung berlimpah. 30 Oktober 2017. http://fredikurniawan.com/budidaya-sapi-perah/

Hasil gambar untuk gambar download

Komentar

Postingan populer dari blog ini

LAPORAN PRAKTIKUM PEMBUATAN UMB UNTUK PAKAN TERNAK

LAPORAN PERENCANAAN USAHA AGRIBISNIS “PRAKTIKUM TEKNOLOGI PAKAN TERNAK” Dosen Pengampu : Ir. Andang Andiani Listyowati, M.Si                                                                          Oleh :             Nisaul Fitri              (062417898) (26) KEMENTERIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN DAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN (STPP) MAGELANG 2017/2018 KATA PENGANTAR Puji syukur ke hadirat Tuhan Yang Maha Esa atas berkat dan rahmat-Nya saya telah melaksanakan praktikum mengenai berbagai macam teknologi pakan bagi ternak.. Kegiatan praktikum mengenai teknologi pakan awetan ini telah dilaksanakan pada hari Rabu, 14 Desember 2016 yang berlokasi di Laboratorium Pengolahan Pakan, yang berlokasi di STPP Magelang, Desa Tegalrejo, Kecamatan Tegalrejo, Kabupaten Magelang.  Pada kesempatan ini penulis mengucapkan terimakasih kepada : Ali Rahman, M,Si Selaku ketua STPP Magelang Bambang Sudarmanto, S.Pt., MP sel

MAKALAH BANGSA-BANGSA TERNAK

MAKALAH BANGSA-BANGSA TERNAK (AYAM, ITIK, PUYUH DAN KELINCI) Oleh Nisaul Fitri NIRM: 06 24 17 898 POLITEKNIK   PEMBANGUNAN  PERTANIAN  YOGYAKARTA  MAGELANG JURUSAN  PETERNAKAN 2018 BAB I. PENDAHULUAN A.                Latar Belakang Bangsa-bangsa hewan ternak merupakan bagian dari kelompok yang sama atau hampir sama, dimana sifat sifat tersebut dapat diturunkan kepada keturunannya. Standar klasifikasi disebut kelas (class) biasanya dipergunakan untuk menunjukkan golongan bangsa yang berada disuatu daerah tertentu yang diakui oleh dunia internasional. Hewan ternak adalah hewan yang sengaja dipelihara sebagai sumber pangan, bahan baku industri atau sebagainya sebagai pembantu pekerjaan manusia. Usaha pemeliharaan ternak disebut sebagai peternakan.  Ternak dapat berupa binatang apapun, tapi dalam makalah in akan merujuk pada unggas( ayam itik puyuh) dan kelinci. Jenis ternak bervariasi tergantung

PERMASALAHAN USAHA AGRIBISNIS TERNAK PUYUH

MAKALAH PERMASALAHAN USAHA AGRIBISNIS TERNAK BURUNG PUYUH DISUSUN OLEH: FERDINAN AGUS PRISKER         (15) NISAUL FITRI                                  (26) NOVELIA HASANAH                    (27) KEMENTRIAN PERTANIAN BADAN PENYULUHAN PENGEMBANGAN SDM PERTANIAN SEKOLAH TINGGI PENYULUHAN PERTANIAN MAGELANG JURUSAN PENYULUHAN PETERNAKAN 2017/2018 KATA PENGANTAR Puji syukur kehadirat Allah SWT atas berkat dan rahmat-Nya, sehingga makalah permasalahan usaha ternak burung puyuh ini dapat diselesaikan. Makalah ini disusun agar mengetahui pembahasan permasalahan usaha agribisnis ternak burung puyuh dalam menganalisis dampak sosial serta menjelaskan dampak positif dan negatifnya. Terimakasih juga kepada Ibu Dra. Suharti, MP selaku dosen pengampun Permasalahan Usaha Agribisnis. semoga makalah ini dapat bermanfaat untuk kami semua. Mohon maaf bila ada salah penulisan dan isi, karena kekurangan hanya milik kami, dan kesempurnaan hanya milik Allah SWT.